Unknown
Fosil Cumi Berusia 85 Juta Tahun Ditemukan di Peru
LIMA - Ahli Paleontologi di Peru mengatakan bahwa mereka telah menemukan
sebuah fosil berusia 85 juta tahun dari sebuah cumi-cumi yang jenisnya
masih belum diketahui.
Fosil berusia 85 juta tahun tersebut berasal dari jaman Cretaceous, dan
ditemukan di wilayah timur laut Peru. Demikian seperti yang dikutip dari
The West, Jumat (21/1/2011).
"Ini adalah sebuah spesies baru dari ikan cumi-cumi purba, belum pernah
ditemukan di bagian manapun di dunia ini," ujar Klaus Honninger,
paleontolog.
Honninger, yang merupakan dirut dari Meyer-Honninger Paleontology Museum
di kota Chiclayo, mengatakan bahwa fosil tersebut adalah sebuah
cephalopod besar dari spesies Baculite yang sudah punah, yang dikenal
dari cangkangnya yang panjang.
Spesimen yang berukuran panjang 32 sentimeter dan
berdiameter lima sentimeter tersebut memiliki cincin diagonal yang tak
biasa di bagian bawah cangkangnya.
Fosil ini ditemukan pada tanggal 6 Januari di wilayah Sungai Maranon
dengan kedalaman penggalian 4100 meter di bawah permukaan laut.
Honninger tidak memberikan lokasi spesifik dimana ditemukan fosil
tersebut, hanya menyebutkan kalau fosil tersebut ditemukan di wilayah
timur laut Peru.
Jaman Cretaceous adalah sebuah periode waktu 144 sampai 65 juta tahun
yang lalu, yang mana merupakan periode terakhir jaman dinosaurus.
Unknown
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation.
0 komentar:
Posting Komentar
No sara :)